Indonesian

Berita Olahraga

Berita Bola Efek Kejut Brighton Untuk Liverpool

berita bola efek kejut - Ekings

Berita Bola Efek Kejut Brighton Untuk Liverpool. Berita bola efek kejut Brighton rupanya mampu membuat Liverpool kehilangan poin. Laga kontra Brighton dengan Liverpool berbagai hal tak terduga menghiasi sepanjang pertandingan.

Pelatih Liverpool, Juergen Klopp bahkan sempat terkejut dengan kinerja manajer anyar klub bertajuk The Seagulls. Bertandang ke markas Liverpool, Anfield Stadium pada Sabtu, 1 Oktober 2022 malam WIB, Brighton tampil percaya diri.

Mereka memang mentereng awal musim 2022-2023 ini sebab baru menyentuh kekalahan satu kali san serta menang empat kali. Brighton tampil dengan wajah baru setelah Roberto De Zerbi mendarat.

Pelatih tersebut ditunjuk sebagai ganti Graham Potter yang hijrah ke Stamford Bridge untuk menukangi Chelsea. Roberto De Zerbi langsung menerapkan pola 3-4-3 yang selalu jadi andalannya.

Rupanya taktiknya tersebut mampu membuat berita bola efek kejut bagi Liverpool. Belum berjalan 20 menit, Brighton sudah membuat dua gol lewat pemainnya Leandro Trossard.

Kedudukan menjadi 2-0, Brighton memimpin. Keunggulan Brighton tidak bertahan lama sebab pasukan Juergen Klopp balik unggul 3-2 setelah gol Roberto Firmino dan bunuh diri Adam Webster terjadi.

Berita Bola Efek Kejut, Tidak Seperti Harapan Liverpool

Keunggulan The Reds ternyata tidak bertahan lama. Mereka harus kehilangan tiga poin sebab Trossard mencetak hattrick sehingga skor akhir menjadi seri 3-3.

Pasukan Juergen Klopp terpaksa mengurungkan niatanya untuk memperbaiki posisinya di klasemen. Tren negatif awal musim 2022-2023 ini pun harus berlanjut.

Juru taktik The Reds mengaku cukup terkejut dengan penampilan Brighton dibawah komando De Zerbi. Manajer baru itu seakan membawa berita bola efek kejut dengan membuat performa timnya berubah total.

Bahkan Juergen Klopp sendiri menilai Brighton sangat pantas untuk meraih kemenangan setelah menampilkan performa impresif sepanjang 90 menit bermain. Dalam sebuah sesi wawancara, Klopp mengatakan bahwa,

“Ada banyak cerita di pertandingan ini. Cerita bagaimana kami kebobolan dua gol cepat, lalu bagaimana kami bisa bangkit, dan lalu kami membuang tiga angka begitu saja,” ungkapnya kepada BBC Sport.

“Brighton benar-benar berbahaya dan mereka memang tim yang sangat bagus. Formasinya berbeda memang, apakah kami sedikit terkejut? Ya betul. Tapi ketika kami sudah tertinggal 0-2, kami belajar dari situ,”

“Kami mencetak gol-gol lewat serangan balik. Kami seharusnya bisa menang, tapi apakah kami pantas? Saya tidak yakin. Brighton setidaknya pantas mendapatkan sesuatu,” tambah Klopp.

Klopp Sulit Ungkap Sebab Kegagalan Liverpool

Bertindak sebagai tuan rumah Liverpool gagal mengamankan tiga poin. Pertandingan berhadapan Brighton kali ini Juergen Klopp benar-benar tidak menyangka kekuatan Brighton cukup besar.

Setelah laga selesai Juergen Klopp memberikan komentarnya. Pelatih berdarah Jerman itu mengatakan sulit menjelaskan penyebab Liverpool gagal mengalahkan Brighton dan harus puas dengan satu poin saja.

“Kami seharusnya bisa bertahan dengan baik, namun inilah sepakbola dan anda harus bisa menerimanya. Penting bagi tim untuk melewati hari semacam ini, namun alangkah bagusnya jika kami memenangkannya.”

“Liverpool selalu memiliki masalah saat berhadapan dengan Brighton, mereka adalah klub yang bagus, namun seharusnya kami bisa tampil lebih baik,” jelasnya kepada Sky Spots soal berita bola efek kejut.

Lebih lanjut Klopp mengatakan, “Ya, saya tahu bahwa kami saat ini memiliki 10 poin dan itu kenyataannya. Saya tak mau sembunyi dari hal itu. Kami harus tetap bersama dan kembali membangun tim ini,” tambahnya kembali.

Hasil imbang pekan ini jadi kali keempat bagi Liverpool awal musim 2022-2023. Kini The Reds masih tertahan di urutan kesembilan klasemen sementara Liga Inggris. Kemenangan yang mereka raih baru dua kali saja.

Jangan sampai salah memilih situs game online. Pastikan situs terpercaya sekaligus menyediakan bonus welcome 50% live casino seperti Ekingsindo.

Baca Juga : Berita Bola Terancam Dipecat Pelatih Liga Inggris Musim 2022-2023, Siapa Saja?