pragmatic slot online ekings99 – Hasil pertandingan dari Ganda Campuran Indonesia, Praveen Jordan dan Melati Daeva Oktavianti di semifinal Denmark Open 2021 dinilai kurang maksimal. Ini dikarenakan pasangan Praveen dan Melati dikalahkan oleh pemain dari Thailand, Dechapol Puavaranukroh dan Sapsiree Taerattanachai pada pertandingan yang diadakan di Odense Sports Park, Odense, Denmark di hari Sabtu, 23 Oktober 2021.
Pasangan dari Indonesia ini kalah dengan hasil skor akhir 21-16, 17-21, dan 20-22. Praveen dan Melati pada pertandingan kali ini kehilangan banyak momentum yang bagus Ketika mereka sudah bisa berhasil bangkit dari ketertinggalan skor mereka dalam bermain saat sudah bisa menyamakan skor dengan hasil 20-20. Dan dengan kekalahan ini, Praveen dna Melati tidak bisa menjadi juara Denmark Open 2021.
Pertandingan pada gim pertama berlangsung dengan sangat panas dan kompetitif. Ini ditandai dengan permainan dari masing-masing pemain saling kejar-kejaran angka. Pasangan dari Thailand sempat tertinggal dari Indonesia dikarenakan adanya pukulan yang akurat dilemparkan oleh Praveen Jordan.
Dan tak berselang lama, pukulan pengembalian dari Praveen hanya bisa mengarah keluar lapangan dan ini membuat pasangan Thailand Kembali mengungguli skor. Pertandingan terus berlangsung dengan ketat dan Praveen serta Melati skornya tertinggal dari pasangan Thailand dan akhirnya bisa merebut interval pertama dengan perolehan skor 11-7.
Setelah interval, Indonesia kemudian bisa meraih angka dengan pengamatan yang sempurna dari Praveen/Melati. Pasangan dari Thailand kemudian bisa meraih satu angka untuk bisa menyusul pengembalian yang kurang teliti dan meleset dari Melati.
Tidak tinggal diam, Praveen melati kemudian bisa mencapai keunggulan dengan jauh sampai empat angka di atas pemain Thailand. Meskipun pada akhirnya mendapatkan perlawanan dari pemain Thailand,Praveen dan Melati akhirnya bisa unggul di sisa gim pertama dengan skor 21-16 atas pemain Thailand
Pada gim kedua, pemain Indonesia juga berhasil membuka angka terlebih dahulu dikarenakan ada permainan yang luput dari perhatian pemain Thailand. Pasangan Thailand juga mendapatkan skor pertamanya dikarenakan pengembalian yang kurang tepat dari Praveen.
Dan kedua tim ini juga saling kejar-kejaran poin di gim kedua. Dengan momentum yang akhirnya gagal dimanfaatkan oleh pemain Indonesia, pemain Thailand bisa menutup interval kedua dengan skor 9-11. Dan setelah interval, pemain Indonesia langsung berusaha untuk memperkecil ketertinggalan dengan membuka angka.
Selanjutnya, pemain Thailand bisa memberikan tiga poin yang beruntun untuk bisa menjauhi skor pemain indonesia. Dan dengan perlawanan yang beruntun, usaha Praveen Jordan dan juga melati belum juga membuahkan hasil yang berarti dan pada gim kedua, pemain Thailand terus mendominasi pertandingan dan akhirnya unggul dengan perolehan skor 21-17.
Di gim ketiga, Praveen/Melati bisa memberikan dua poin sekaligus di pembukaan. Dan setelah itu, baru pemain Thailand yang memberikan angka pertama mereka. Dan setelah itu, pemain Thailand terus memimpin pertandingan.
Dan meskipun sempat menyamakan kedudukan dengan Thailand, pada interval ketiga Indonesia harus tertinggal poin 8-11 dari Thailand. Tidak tinggal diam, sesudah Interval, Praveen/Melati bisa meraih angka untuk memperkecil ketertinggalan mereka.
Dan pemain Indonesia juga sempat bisa memperkecil jarak skor dengan satu poin saja. Akan tetapi, pemain Thailand bisa bermain dengan agresif Kembali dan mereka menjauh dari skor Indonesia.
Dan akhirnya, Praveen sempat gagal melakukan servis dan membuat pasangan dari Thailand unggul menjadi 20-21. Dan akhirnya dengan salahnya Melati dalam menebak jatuhnya bola, menjadikan Thailand menang di gim ketiga dengan skor 22-20.
Kalau anda berminat untuk bermain game pragmatic slot, anda bisa mencobanya di situs ini. di dalam situs ini ada berbagai macam permainan pragmatic slot yang bisa anda mainkan.