Berita Bola Guardiola Gagal Bawa Manchester City Ukir Sejarah. Berita bola Guardiola gagal mempersembahkan trofi Liga Champions untuk Manchester City kembali terulang musim 2021-2022 ini. Pelatih klub bertajuk The Citizens tersebut hingga saat ini belum mampu menunjukan kapasitasnya sebagai juru taktik professional akibat kegagalan itu.
Bukan rahasia lagi jika Manchester City sudah sejak lama mengidamkan menjadi juara Liga Champions, namun selalu gagal. Musim ini hasrat merengkuh gelar juara ajang bergengsi itu pupus sudah setelah mereka terhenti di semifinal.
Klub garapan Pep Guardiola kalah agregat dari Real Madrid skor tipis 5-6. Hingga menit ke 90, pasukan berita bola Guardiola gagal sebab hanya unggul 5-3 dari tim lawan. Mereka harus bermain extra time sebab Real Madrid sukses mencetak dua gol sekaligus lewat Rodrygo.
Penalti yang tercipta lewat Karim Benzema di awal perpanjangan waktu menjadi bukti nyata bahwa The Citizens tidak mampu lagi melanjutkan kiprahnya di Liga Champions.
Hasil ini tentu sangat mengejutkan, selama ini Manchester City menjadi lawan cukup berat di ajang Premier League. Sementara para fans mengaku kecewa berat sebab musim ini Manchester City menjadi salah satu kandidat pemenang Liga Champions.
Pep Guardiola juga merasa sedih, ia hanya mampu meratapi kekalahan timnya dan mengubur dalam-dalam cita-citanya mengantarkan Manchester City meraih juara Liga Champions 2021-2022. Torehan musim ini bisa dibilang buruk.
Apabila dibanding dengan musim lalu The Citizens mengalami penurunan. Pada musim 2020-2021, mereka nyaris mengukir sejarah juara Liga Champions untuk pertama kali namun justru kalah di babak final.
Berita Bola Guardiola Gagal, Tetap Ingin Mencoba Musim Depan
Pep Guardiola mengakui kekecewaan yang ia rasakan, kendati demikian ia akan terus mencoba untuk musim berikutnya. Keinginan Guardiola sudah tidak bisa ditawar lagi, ia benar-benar ingin mencari trofi Liga Champions yang ketiga atau pertama kali sejak musim 2011 bersama Barcelona.
Berita bola Guardiola gagal tidak terlepas dari pengalamannya. Padahal Manchester City sendiri sangat yakin diawal perekrutannya pada 2016 lalu sosok tersebut mampu membawa tim meraih trofi Liga Champions.
Secara langsung Pep Guardiola menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh manajemen Manchester City dan juga para penggemar sebab musim ini ia belum berhasil.
“Saya rasa sih orang-orang Abu Dhabi sana membeli klub ini bukan cuma untuk menjuarai Liga Champions, tapi untuk menyapu bersih semua gelar dan bersaing hingga akhir musim,” ungkap Guardiola kepada ESPN.
“Kami ingin sekali menjuarai Liga Champions. Mungkin saja saya memang tidak cukup bagus untuk membantu tim ini mewujudkannya. Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi pada pemain atau manajer lain,” tambahnya kembali.
Kutukan Tak Akan Menjuarai Liga Champions
Kegagalan Pep Guardiola seakan menggambarkan adanya sebuah kutukan sadis. Ya, Pep Guardiola disebut-sebut mendapat kutukan tidak akan pernah menjuarai Liga Champions sepanjang karirnya bersama Manchester City.
Pemberitaan berita bola Guardiola gagal dan kutukan itu terdengar janggal memang. Sebenarnya Manchester City hampir saja mengamankan tiket melaju ke babak final Liga Champions, akan tetapi semua itu hilang dalam sekejab.
Berlaga di leg kedua di Satiago Bernabeu yang merupakan kandang Real Madrid, pasukan Pep Guardiola datang dengan penuh percaya diri sebab sudah memiliki modal keunggulan agregat 4-3. Memasuki menit 73, asa mereka hancur sudah usai Riyad Marhrez berhasil mencatatkan namanya di papan skor.
Kemudian sepasang gol Rodrygo serta Karim Benzema membuat kemenangan Real Madrid terasa sempurna. Hasil tersebut sontak membuat kutukan berita bola Guardiola gagal di Liga Champions benar-benar terasa nyata.
Jangan kelawamaan, buruan klaim saat ini juga promo welcome bonus slot 150% dari Ekingsindo.