Pada pertandingan lanjutan La Liga yang diadakan di Allianz Stadium, Turin, di hari Minggu pada tanggal 17 Oktober 2021, Juventus bisa menang mengalahkan AS Roma dengan perolehan skor akhir 1-0. Ini berkat sebuah gol yang dilesatkan oleh Moise Kean di menit ke-16.
Pertandingan ini tidak berjalan dengan mulus dan ada banyak drama serta gejolak di dalamnya. Dan ini berhubungan dengan wasit yang bertugas, yaitu Daniele Orsato. Wasit ini menjadi sorotan dikarenakan ada beberapa keputusan yang tidak sesuai dengan pertandingan dan ini memberatkan pihak AS Roma.
Ini dikarenakan di dalam pertandingan, dan sebelum istirahat, Roma disini berpeluang untuk bisa membuat skor menjadi sama dengan tembakan yang berasal dari Tammy Abraham dengan tembakan voli jarak dekat dan masuk ke dalam gawang Juventus.
Pada awalnya, Abraham bisa menggiring bola yang bagus ke dalam kotak penalti Juventus, akan tetapi bola kemudian bisa diambil dengan cepat oleh pemain Juventus, bola yang lepas kemudian bisa mengarah ke Henrikh Mkhitaryan dan kemudian bisa menjatuhkan kiper Wojciech.
Kemudian, setelah Henrik terjatuh, bola bergulir kepada Abraham yang selanjutnya bola bisa ditembakkan ke dalam gawang yang kosong dan terjadi gol. Sesaat setelah bola masuk ke dalam gawang Juventus, sang wasit kemudian meniupkan peluitnya yang menunjukkan pelanggaran terhadap Mkhitaryan.
Akan tetapi, kelakuan dari wasit ini menuai kritikan dikarenakan ia tidak mau menunggu hingga gol ini selesai diluncurkan dan juga dengan adanya keputusannya, Roma tidak diberikan keuntungan apapun.
Dan pihak Roma juga berpendapat kalau pelanggaran ini sebenarnya tidak bisa dibenarkan. Ini dikarenakan seharusnya tendangan yang dilayangkan oleh Abraham ini sah dan bisa menjadi gol bagi Roma. Akan tetapi, tidak sejalan dengan pendapat Roma, Orsato masih menggap kalau gol yang dilesatkan tidak sah dan ia menunjuk kepada titik putih dan kemudian memberikan tendangan penalti untuk Roma.
Pendapat yang lain juga perlahan muncul mengenai tragedy ini. Banyak yang berpendapat kalau di sini Roma sebenarnya juga beruntung diberikan penalty ini dikarenakan tangan Mkhitaryan yang terlihat sempat mengenai bola ketika dia terjatuh, dan bisa menjadi umpan yang bagus untuk Abraham.
Dan pelanggaran yang Szczesny sudah terlebih dahulu terjadi daripada handball yang dimaksudkan. Akan tetapi, kesempatan ini tidak berbuah baik. Dan aksi penalty ini gagal memberikan skor. Dan skor tetap 1-0 untuk Juventus,
Ada psarmasalahan lain di sini. Ini dikarenakan Orsato yang kurang memperhatikan Giorgio yang masuk ke dalam kotak penalti ketika Vereout melakukan penalty. Padahal di dalam aturan, seharusnya, tendangan harus diulangi dikarenakan ada pemain lainnya yang masuk ke dalam area penalti ketika pemain menembakkan bola. Akan tetapi, Orsato memilih untuk tidak mengulang penalty.
Tidak hanya itu, hal lainnya juga sempat terjadi pada pemain di kala jeda pertandingan ketika Orsato bercakap bersama dengan pemain Roma, Bryan Cristante. Dan dari rekaman yang ada, Cristante sudah bisa meminta penjelasan mengenai gol Abraham tidak diakui dan wasit pada akhirnya tidak memberikan situasi yang menguntungkan bagi pihak Roma.
Dan Orsato menjawab bahwa ia bersikeras penalti yang dilakukan Abraham tidak sah atau gagal, dan juga tidak ada advantage untuk pemain Roma di dalam penalty. Selain itu, pelatih Roma, yaitu Jose Mourinho tertangkap kamera sudah terlihat sangat kecewa dengan keputusan sang wasit. Akan tetapi, ia tak ingin membahasnya lebih jauh dan hanya ingin berkonsentrasi dengan apa yang Roma lakukan selanjutnya karena di permainan ini Roma bisa bermain dengan bagus meskipun harus menelan kekalahan.
Kalau anda menyukai untuk bermain judi, anda bisa bermain game slot terbaik di situs ini. Di dalam situs ini, anda bisa memainkan banyak game slot terbaik yang cocok dengan anda.